Posts

Showing posts from July, 2018

Warga desa kumbang sari menuntut haknya.

Image
Situbondo – Tanah Negara yang telah dimohon oleh Warga dan bersertifikat kini malah dikuasai oleh Pt. BTBJ tanpa pemberitahuan terlebih dahulu dari Pihak Pt baik ke pemegang sertifikat maupun pihak Desa. Sehingga tidak sedikit Warga Desa Kumbang Sari Kec. Jangkar yang mengklim bahkan mengadu kepada S One terkait dugaan menyerobotan Tanah yang dilakukan oleh Pt tersebut. Mendapat laporan dari Warga setempat kemudian Tim S-One langsung turun ke lokasi bersama warga yang di dampingi para perangkat Desa untuk meninjau langsung lahan yang di serobot oleh PT. BTBJ.( 31/7) bahkan saat ini di kuasai dan di pagar oleh PT. BTBJ yakni kepunyaan junaidi seluas 10.084 Meter persegi dan ibu ida dengan luas 10.040 meter persegi. Juga Ratusan warga pernah mengadakan demo ke PT. BTBJ yang juga dari Kasat Reskrim Polres Situbondo, kapolsek Jangkar, dan Camat Jangkar juga ikut turun (31/5). Namun tidak ada tanggapan yang serius dari Along pemilik PT. BTBJ. Sertifikat yang bernama Amyoto dengan

Korupsi dan kurupsi.

Image
Globalrealita.com – Mojokerto darurat korupsi, mungkin itulah kalimat yang tepat untuk menggambarkan situasi Mojokerto saat ini. Kasus korupsi sepertinya tiada henti terjadi di lingkup birokrasi kabupaten maupun kota Mojokerto. Satu persatu pejabat dari Walikota, Bupati, Kepala Dinas, Camat dan Kepala Desa harus berurusan dengan hukum terkait penyalahgunaan wewenang dalam penggunaan dan pengelolaan anggaran negara. Masih dalam ingatan masyarakat Mojokerto, pada 4 Juli 2018 kemarin Kejaksaan Negeri Kabupaten Mojokerto resmi menahan Andi Mulyono Kepala Desa Banjarsari Kecamatan Jetis terkait tindak pidana korupsi dana desa sebesar Rp 296 juta. Kembali, pada Senin (30/7/2018) Kejaksaan Negeri  Kabupaten Mojokerto kembali resmi menahan Kukuh Suwoko (49), Kepala Desa Kedungmaling Sooko terkait tindak pidana korupsi dana desa sebesar Rp 223,3 juta. Kukuh keluar dari ruang penyidikan Lantai Dua Kejaksaan Negeri Mojokerto sekitar pukul 15.30 WIB dengan memakai rompi tahanan warna oranye

KELUARGA YANG SANGAT BUTUH ULURAN TANGAN PARA DERMAWAN.

Image
Kutipan dari IKL NUSANTARA. siapa yg mau dtg kesana atau memberi bantuan monggo silakan ADIK ALDI,,,,BADANNYA SEMAKIN KURUS TINGGAL KULIT MEMBUNGKUS TULANG,,, DIA HARUS MENGKONSUMSI NUTRISI/SUSU KHUSUS,,, AKAN TETAPI ORANG TUANYA TIDAK MAMPU MEMBELIKAN KARENA KONDISI EKONOMI YANG PAS-PASAN Begitulah derita yang dialami adik ALDI yang tinggal bersama orang tuanya dalam sebuah kos-kosan di : Di Jln. Kedung Baruk no. 67 Sby Telp : 085755126858. (Ibunya adik Aldi) Bpjs mandiri Sudah 3 tahun ini setiap hari selasa dan jumat berangkat ke  RS DR.Sutomo, sejak subuh sampai sore baru selesai. Sampai saat ini pun menurut keterangan ibu, sakit Aldi belum terdiagnosa dengan pasti. Tulangnya makin lama makin mengecil tapi emang belum di MRI. Aldi sakit sejak umur 7 tahun. Ayah kerja di Tango Panjang Jiwo Dapat bantuan Dinsos makan sehari sekali Saat ini Aldi butuh susu kusus dari kimia farma yaitu #Nutrinidrink. Dengan perkiraan harga 150 ribu per 400 gram. Dikarenakan su

INI PERINTAH KAPOLRES MALANG KEPADA ANGGOTANYA.

Image
Di kutip dari FB polres malang. Kapolres Malang AKBP Yade Setiawan Ujung memerintahkan kepada seluruh anggotanya untuk tidak melakukan pungli, pada setiap pelayanan yang berhubungan dengan masyarakat, termasuk dalam pelayanan pembuatan SIM (Surat Izin Mengemudi), sebab sebelum-sebelumnya dalam pelayanan banyak calo atau mungkin ada oknum Polisi yang melakukan pungli. “Salah satu contoh pengurusan SIM tanpa tes, atau mungkin tes direkayasa bisa jadi lulus dengan ada tendensi dibayar dengan uang, dan saya akan tindak tegas, setiap Pungli dari sektor apapun yang dilakukan oleh oknum,” tegasnya Kapolres saat menyampaikan sambutannya pada acara tatap muka bersama Tiga pilar yang bertempat di kantor Kecamatan Kepanjen Jum’at (27/7). Menurut Yade Ujung, pungli sudah tidak sesuai dengan 77 program yang dicetuskan yaitu gabungan antar program 49 operasional dan 28 program pembinaan internal Polri di wilayah Polres Malang, dan semua program tersebut bertujuan meningkatkan kinerja Polri d

VIRAL!!! BATU NISAN RAKSASA DIBONGKAR, POLISI LAKUKAN PENGAMANAN

Image
Tribratanews Polres Probolinggo | Kabar terkait batu nisan raksasa di Kecamatan Maron Kabupaten Probolinggo yang sudah viral di Media Sosial, pelaksanaan pembongkaran bangunan batu nisan kubur raksasa yang di bangun oleh Sdr. Bintaos Al Nur Slamet di Desa Ganting kulon, Kecamatan maron, Kabupaten probolinggo, pada Kamis siang 26/07/2018. Proses kegiatan tersebut dihadiri diantaranya Kajari Kabupaten Probolinggo Nanda Lubis S.H., M.H., Kapolsek Maron AKP Sugeng, Danramil Maron KAPTEN Toni.W, Kepala Desa Ganting Kulon Heri Budiono serta dari MUI Kabupaten Probolinggo yang dihadiri langsung oleh Ketua MUI Kyai Munir, turut hadi juga dari pihak Pemerintah Kabupaten Probolinggo dan Forkopimka Kecamatan Maron.  Sebelum dilaksanakan pembongkaran dilakukan penyerahan kunci makam, pada kesempatannya Nanda Lubis menyatakan beberapa poin hasil kesepakatan, “Bahwa kegiatan ini merupakan laporan masyarakat tentang adanya bangunan batu nisan yang telah memyimpang kaidah- kaid

GP SAKERA Pertanyakan NETRALITAS Satreskrim Unit Pidter Polres situbondo

Image
Editor   Edy Junaedy  - Kamis ,26 Juli 2018 | 16:22:03 0 252 Situbondo, SIGAP88 – Kasus sengketa tanah sebuah toko di Asembagus, Kabupaten Situbondo kembali menghangat, yaitu persengketaan antara Sabarbudi dan Indrawati yang sampai saat ini terus bergulir. Hari ini,  Handoyo dari pihak Indrawati melakukan pembersihan toko yang masih dalam sengketa dan juga masih di tangani oleh Satreskrim unit Pidter Polres Situbondo. “Yang menjadi keanehan adalah Handoyo memasuki obyek sengketa tersebut tanpa didampingi penyidik , sedang kunci dan gembok masih dikuasai oleh penyidik,” ujar Ketua Umum GP SAKERA (Gerakan Perlawanan Situbondo Anti Korupsi Edukasi Resistensi Advokasi) yang mengawal kasus ini sejak lebih dari setahun lalu. Lebih lanjut Syaiful menjelaskan “Anggota Reskrim unit Pidter yang menandatangani sita BB (Barang Bukti) kunci dan gembok  mengatakan tidak tahu menahu perihal kunci tersebut”. “Saya tidak tahu tentang keberadaan kunci te

Model Bungkus Rokok 'Ayah Gendong Anak' Hidup Miskin, Tak Terima Royalti Sejak Fotonya Dimuat?

Image
Tribun Style   Verlandy Donny Fermansah Diterbitkan  : 09.31, 25/07/2018 LINE facebook twitter whatsapp blackberry 340   228 Dadang Mulya - Model bungkus rokok 'ayah gendong anak'. (Tribun Jabar) TRIBUNSTYLE.COM - Siapa yang tak familiar dengan bungkus rokok bergambar seorang ayah mengendong anak sambil merokok? Bagi para perokok tentu gambar ini dijumpai setiap hari. Namun tahukah kamu sosok model bungkus rokok itu hidup di bawah garis kemiskinan di tengah industri rokok? Sosok model bungkus rokok itu diketahui sebagai Dadang Mulya (42) dan anaknya asal Kuningan, Jawa Barat. Dadang akhirnya mengajukkan protes atas pencantuman foto dirinya dan anaknya pada bungkus rokok yang selama ini beredar luas di pasaran. Pasalnya tak pernah ada izin tentang pencantuman fotonya di bungkus rokok. Dadang yakin bahwa model di bungkus rokok adalah dirinya. "Saya yakin itu saya, meski banyak yang meragukannya." kata Dadang Mulya seperti dilansir Tribunstyle

MAKEK DAN JUAL SABU DI CIDUK

Image
Surabaya –24-07-2018. Dua pelaku pengguna dan pengedar narkoba bersama barang bukti berhasil diringkus Tim Anti Bandi Polsek Wonocolo Surabaya. Kedua pelaku bernama M Syaiful Rehan (28) warga Jalan Panjang Jiwo ngekos di Jalan Jagir Sidoresmo dan Rifan Agus Setiawan (23) warga Jalan Rungkut Tengah III A Surabaya. “Awalnya kami mendapat informasi masyarakat ada penghuni kos yang sering menggunakan narkoba di dalam kamarnya,” IPDA Mudjiani Kanit Reskrim Polsek Wonocolo Surabaya, Selasa (24/07/2018). Atas informasi tersebut, Kata IPDA Mudjiani, Perintahkan anggota untuk melakukan lidik lapangan,ternyata informasi masyarakat tersebut benar lalu anggota langsung melakukan penggerebekan. “Kami berhasil meringkus M Saiful Rehan beserta barang bukti yang disimpan di dalam kamar kos,” Katanya. IPDA mengungkapkan, Pelaku ini langsung dibawa ke kantor Polsek Wonocolo surabaya guna dilakukan pemeriksaan dan pengembangan lebih lanjut dan ditemukan adanya percakapan jual beli narkoba jen

LAGI-LAGI BAYI TAK BERDOSA DI BUANG.

Image
JELANG SUBUH BAYI PEREMPUAN DI TEMUKAN DI DEKAT KANDANG AYAM DENGAN TALI PUSAR MASIH UTUH  di     Dusun Jreka     Desa Kampak     Kec   Gegger     Kab  Bangkalan BANGKALAN, MADURACORNER.COM- Penemuan seorang bayi baru lahir menghebohkan warga Dusun Jreka, Desa Kampak, Kecamatan Geger. Bayi berjenis kelamin perempuan ini, ditemukan tergeletak di atas lincak bambu dekat kandang ayam. Bayi mungil dan cantik tersebut, pertama kali ditemukan Rudin (47) warga setempat, pada Minggu 22 Juli 2018 sekitar pukul 04.30 WIB. Usai shalat subuh, samar-samar terdengar suara tangisan bayi. “Dia keluar dari rumahnya untuk mencari sumber suara tangisan bayi,” papar Kasubag Humas Polres Bangkalan, AKP Bidarudin kepada Maduracorner.com. Alangkah terkejutnya Rudin, ketika berjalan ke arah utara mushalla melihat sosok bayi terbungkus kain sarung motif batik warna hitam tergolek di atas lincak dekat kandang ayam dan dapur miliknya. “Bayinya sehat diperkirakan lahir tadi malam, karena masih ada

Cerita Anak Petani Berjuang Jadi Perwira TNI-Polri

Image
Christie Stefanie , CNN Indonesia Kamis, 19/07/2018 15:17 Bagikan : Lulusan taruna Angkatan Laut meluapkan kebahagiaan lulus akademi bersama keluarga usai upacara Prasetya Perwira TNI dan Polri 2017, di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (25/7/2017). (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari) Jakarta, CNN Indonesia  --  Acara pelantikan lulusan akademi atau Prasetya Perwira (Praspa)  TNI  dan  Polri , di Istana Merdeka, Jakarta (19/7), memberi kesan mendalam pada sejumlah taruna yang berasal dari keluarga kurang mampu. Mereka bisa menjadi calon perwira tanpa bermodal biaya ataupun sogokan. Iptu Yohn Mabel, lulusan Akpol asal Papua, mengaku tak pernah terlintas di benaknya bisa masuk sekolah perwira tinggi kepolisian itu. Ia selama ini beranggapan Akpol hanya untuk anak-anak dari keluarga mampu. Lihat juga:   Ponakan Kapolri Gadungan Tipu Warga dan Raup Rp1,7 Miliar "Melihat orang tua saya tidak bisa baca, tidak bisa Bahasa Indonesia, dan memang segi ekonominya lemah. S

POLISI GADUNGAN KURAS HARTA PACARNYA.

Image
Modal Boneka dan Seragam, Polisi Gadungan Kuras Harta Pacarnya MOJOKERTO,  Anggota Satreskrim Polres Mojokerto berhasil meringkus seorang polisi gadungan. Pemuda asal Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur itu dibekuk petugas di wilayah Balongbendo Kabupaten Sidoarjo. Pelaku di ketahui bernama Muhammad Ferdian alias Ferdi (17) asal Desa Wongsorejo, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi. Ia diciduk petugas pada Minggu 22 Juli 2018 malam. Saat diamankan, Ferdi masih mengenakan seragam lengkap polisi. Kapolres Mojokerto, AKBP Leonardus Simartama mengatakan, penagkapan ini, berawal dari laporan korban yang tidak lain adalah pacar Ferdi. Korban merasa ditipu dengan cara di suruh mengantarkan pelaku yang mengaku sebagai anggota Brimob ke rumah sakit Pusdik Brimob Watu Kosek di wilayah Ngoro. “Setelah mengantarkan ke Pusidk Brimob, pelaku kemudian meminjam motor Mega Pro W 6145 XC milik korban dengan alasan untuk menghadap komandan. Namun setelah di tunggu beberapa lama namun pelaku

POLRES MANDAILING NATAL UNGKAP PELAKU PENGEDAR SABU-SABU.

Image
Diinformasikan oleh Masyarakat kepada Satres Narkoba Polres Madina bahwasanya di Desa Tabuyung beredar luas narkotika jenis Shabu, menanggapi hal tersebut pada Rabu tgl. 18 juli 2018, sekira pkl. 10.00 wib AKP M RUSLI, SH Selaku Kasatres Narkoba Polres Madina memimpin anggotanya untuk melakukan penyelidikan terhadap informasi yang berasal dari masyarakat tersebut. Setelah melakukan penyelidikan tentang kebenaran informasi tersebut terhadap orang yang sudah ditargetkan, dan menemukan Barang Bukti sbb : 1 (satu) unit hp rusak tanpa baterai merk PRICE didalamnya terdapat 7 (tujuh) bks plastik klip kecil transparan berisikan narkotika jenis shabu sebanyak berat bruto : 2,76 (dua koma tujuh enam). ■ 1 (satu) unit hp jam tangan merk SKY dengan nomor sim card : 0858 3485 4306. ■ uang tunai hasil penjualan narkotika sebanyak Rp. 2.060.000,-. ■ 2 (dua) pack plastik klip kecil transparan. ■ 1 (satu) buah bong terbuat dari botol minyak pisang. ■ 1 (satu) buah mancis yang digunakan untuk m

LSM GP SAKERA BERBAGi

Image
Situbondo (  deteksi.id  ) – Mengisi akhir pekan dengan berbagi antar sesama. Dimana salah satu lembaga Aktifis Gp Sakera (Gerakan Perlawanan Anti Korupsi, Edukasi, Resistensi dan Advokasi) Kabupaten Situbondo bersama S One (Suara Satu) yang merupakan gabungan dari beberapa wartawan media elektronik dan cetak melaksanakan Baksos (Bakti Sosial) bagi-bagi Sembako untuk kaum dhuafa dan fakir miskin. Pelaksanaan Baksos yang dipelopori oleh GP Sakera dengan melakukan bagi-bagi sembako ini dilaksanakan di Desa Pokaan, Kecamatan Kapongan, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Minggu, (22/07). Sekretaris Gp Sakera, Desi Kartika mengatakan bahwa, “ Hal ini kami lakukan setiap bulan, namun alhamdulillah masih bisa berbagi “. Sementara itu, Fatoni Ahmat juga menjelaskan bahwa, “ Alhamdulillah kegiatan baksos berjalan lancar, ada sejumlah sembako yang kami bagikan serta diterima langsung oleh penerima. Dan kami berharap tetap dilancarkan rejeki untuk berbagi kepada kaum dhuafa dan fakir miskin”.